Apakah Anda berniat untuk meratakan gigi dengan menggunakan behel? Jika ya, jangan terburu-buru ke dokter gigi. Anda harus melakukan persiapan yang sangat matang. Memakai behel gigi itu sepertinya enak. Tidak ada hal yang berbeda antara sebelum dan sesudah. Faktanya tidak seperti itu. Banyak yang sudah memakai behel yang baru merasakan. Anda pun akan merasakan hal yang sama.

Maka dari itu, sebelum mulai memakai behel untuk meratakan gigi, persiapan matang apa saja yang perlu untuk Anda lakukan.

Siapkan Kesabaran

Lho kok kesabaran? Kelihatannya, tidak ada hubungannya antara pemakaian behel gigi dengan kesabaran, kan? Sebenarnya ada lho hubungannya.

Apakah Anda tahu berapa lama rata-rata pemaikaian behel gigi hingga berhasil meratakan gigi? Rata-rata, orang harus memakai behel selama 2 tahun. Ini bukan waktu yang singkat. Oleh sebab itu, Anda harus sabar. Karena selama pemakaian behel, banyak hal yang harus Anda lakukan.

Misalnya saja Anda tidak bisa sembarangan makan. Anda harus selektif memilih makanan. Bisa jadi makanan yang Anda sukai tidak bisa Anda konsumsi selama pemakaian behel gigi. Ini sangat penting jika Anda ingin meratakan gigi dengan sempurna. Pastikan juga Anda mengetahui membersihkan behel gigi setelah proses pemasangan dilakukan.

Memang setiap orang mendapatan hasil yang berbeda-beda. Ada yang hanya butuh waktu 1 tahun. Bahkan, ada yang kurang dari 1 tahun. Ini tergantung pada level ketidakrataan gigi. Semakin banyak gigi yang tidak rata, semakin banyak waktu yang dibutuhkan. Begitu juga sebaliknya.

Biasakan Diri dengan Nyeri

Anda mungkin sudah tahu tentang hal yang satu ini. Sudah banyak orang yang mengatakan bahwa selama behel gigi dipasang, rasa nyeri itu terus muncul.  Seharusnya, ini yang harus Anda syukuri. Karena rasa nyeri tersebut menjadi bukti bahwa behel bekerja dengan baik. Behel menarik gigi dan membuat gigi rata.

Namun, tentu Anda tidak bisa bersyukur begitu saja. Namanya rasa nyeri pasti mengganggu. Untuk itu, Anda harus siap untuk terbiasa merasakan nyeri tersebut.

Belajar Memilih Makanan

Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, tidak semua makanan boleh dikonsumsi. Lebih tepatnya, tidak semua makanan disarankan untuk Anda konsumsi. Ada makanan yang sebaiknya Anda tidak konsumsi selama proses meratakan gigi dengan behel.

Contohnya saja daging. Kenapa? Karena daging bisa menyelip di antara behel dan gigi. Dan Anda tidak ingin repot membersihkan sisa makanan yang menempel di behel seperti ini, bukan?

Adapun makanan yang direkomendasikan adalah makanan yang lembek. Contohnya saja bubur, sup, dan nasi putih yang pulen. Sementara itu, buah yang dianjurkan untuk Anda konsumsi adalah buah pisang, semangka, dan buah-buah lainnya yang tidak menempel pada behel.

Pilih Dokter Gigi yang Paling Membuat Anda Nyaman

Jangan sekali-kali memilih tukang gigi untuk memasangkan behel. Anda harus pilih dokter gigi. Itupuan harus dokter gigi yang membuat Anda nyaman.

Dan satu hal lagi. Jangan ganti-ganti dokter gigi. Mungkin Anda berpikir memasang behel di dokter gigi yang kurang bagus. Toh Anda berencana untuk ganti dokter gigi lain untuk perawatan. Sebaiknya jangan.

Dokter harus tahu perkembangannya dari awal hingga akhir. Maka dari itu, jika Anda ingin meratakan gigidengan pasang behel gigi, pilih satu dokter gigi. Dan teruslah berkonsultasi dengan dokter tersebut.

Itulah beberapa persiapan yang sebaiknya Anda lakukan. Memang ada hal yang kurang menyenangkan. Misalnya Anda harus bersiap-siap menahan rasa nyeri hingga bertahun-tahun.

Jika Anda tidak tahan dengan hal tersebut, Anda bisa gunakan produk clear aligner dari RATA.id. Ini memiliki fungsi yang sama dengan behel. Hanya saja bahan yang digunakan adalah plastik. Ini membuat Anda tidak lagi merasa begitu nyeri saat proses meratakan gigi.

Sharing is caring!