Pipa terbuat dari beragam material. Hal ini dipengaruhi oleh beberapa hal, salah satunya adalah fungsi dari pipa itu. Sederhananya, pada saat Anda melakukan instalasi air panas Anda juga tidak bisa menggunakan pipa PVC biasa karena pipa ini akan rusak jika terkena suhu yang terlalu panas. Inilah salah satu perbedaan pipa PVC dan Pipa HDPE yang mampu untuk menahan panas hingga suhu tertentu sehingga aman digunakan untuk instalasi air panas di rumah.
Bagi Anda yang masih awam, mungkin hanya tahu bahwa hanya pipa PVC sering dimanfaatkan untuk saluran air di rumah. Padahal jika kamu belajar mengenai sejarah pipa PVC yang sebaiknya kamu ketahui, kamu akan tahu bahwa untuk air panas tidak bisa menggunakan pipa PVC biasa karena sifatnya yang akan menjadi elastis saat terkena panas. Pipa PVC hanya bisa digunakan untuk mengalirkan air panas hingga suhu tertentu, itupun Anda harus menggunakan pipa dengan ketebalan yang cukup tebal.
Jadi, pipa apa saja ya yang bisa digunakan instalasi air panas?
- Pipa PP-R
Pipa PP-R adalah salah satu pipa polimer dengan material Polypropylene Random. Untuk menyambungkan pipa ini digunakan sebuah alat pemanas khusus (welding machine). Suhu pada alat ini bisa mencapai 260 derajat celcius untuk memudahkan pemasangannya.
Penyambungan ini bersifat permanen namun bukan berarti Anda tidak bisa melakukan perubahan. Untuk melakukan perubahan, Anda hanya perlu memotong pipa dan kemudian menyambungkannya lagi dengan alat pemanas sesuai dengan bentuk yang diinginkan. Sistem penyambungan ini akan menjamin pipa tetap kuat dan anti bocor.
Baca Juga: 2 Kekurangan Pipa PVC Yang Wajib Untuk Diketahui
- Pipa HDPE
Pipa HDPE adalah pipa dengan material High Density Polythylene dan memiliki sifat lentur atau elastis. Inilah yang menyebabkan pipa ini memiliki tingkat keretakan yang rendah.
Meskipun elastis, namun pipa ini memiliki kekuatan yang luar biasa dalam menahan tekanan. Selain itu, materialnya juga aman dan kuat untuk menahan suhu panas sehingga aman digunakan untuk instalasi air panas.
- Pipa CPVC
Pipa CPVC mirip dengan pipa PVC namun dengan tingkat chlorine yang lebih tinggi. Pipa PVC hanya mengandung 57% chlorine sementara pipa CPVC memiliki kandungan chlorine mencapai 67%. Hal ini membuat pipa CPVC lebih tahan terhadap suhu tinggi dibandingkan dengan pipa PVC. Selain itu, pipa ini juga aman untuk digunakan sebagai saluran air minum.
Baca Juga: Trik Jitu Memasang Pipa Air Sesuai Kebutuhan
Nah, setelah mengetahui hal di atas pastikan untuk tidak salah memilih material pipa saat akan membuat instalasi air panas ya. (Vita)
4 thoughts on “Jenis Pipa Untuk Instalasi Air Panas”