Salah satu penyebab gusi sering berdarah biasanya terjadi karena cara menyikat gigi yang salah atau terlalu keras. Kebiasaan ini juga berisiko menyebabkan gusi terluka. Padahal kesehatan gusi akan berpengaruh pada kesehatan gigi secara keseluruhan. Gusi yang berdarah ini merupakan salah satu indikasi adanya penyakit pada gusi dan gigi, atau bahkan ada masalah kesehatan yang lebih serius.

Penyebab Terjadinya Gusi Berdarah
Selain cara dan kebiasaan gosok gigi yang salah dan terlalu keras, ada 7 penyebab gusi berdarah lainnya yang harus diperhatikan.
1 . Terjadi peradangan pada gusi
Penyebab gusi berdarah bisa diakibatkan karena adanya peradangan pada gusi. Adanya peradangan ini bisa disebabkan adanya plak yang menempel pada gusi. Seterusnya plak akan mengeras dan menumpuk sehingga akan membentuk karang gigi. Pada akhirnya akan menyebabkan peradangan pada gusi.
2. Kekurangan konsumsi yang mengandung vitamin C dan K
Seperti yang kita ketahui bahwa manfaat vitamin C memperkuat dan daya tahan tubuh . Namun seperti dikutip dari situs AloDokter bahwa vitamin C juga bisa membantu mempercepat penyembuhan pada luka. Sedangkan untuk vitamin K sendiri memiliki peran sangat penting dalam proses pembekuan pada darah.
Bisa diketahui jika tubuh kurang mengonsumsi kedua vitamin tersebut, maka akan mudah terjadi pendarahan pada tubuh termasuk pendarahan pada gusi yang akan menyebabkan gusi mudah berdarah.
3. Tidak rajin sikat gigi

Sikat gigi merupakan cara untuk membersihkan plak pada gusi dan gigi. Oleh karena itu, para dokter gigi menganjurkan untuk rajin sikat gigi dua kali sehari, yaitu pagi dan malam hari. Makin banyak plak ini akan menyebabkan karang gigi yang pada akhirnya bisa terjadi peradangan dan penyebab dari gusi berdarah.
Tidak hanya menyebabkan timbulnya plak, malas menyikat gigi membuat bau mulut tidak sedap.
4. Periodontitis
Menurut situs AloDokter, Periodontitis merupakan infeksi akibat peradangan gusi yang akan merusak jaringan lunak dan pada tulang penyangga gigi. Nah, penyebabnya ini adalah gusi berdarah.
5. Adanya pengaruh hormon
Perubahan hormon tubuh terjadi menyesuaikan kondisi tubuh, misalnya saja saat masa kehamilan, menopause, saat siklus menstruasi, bahkan masa pubertas. Perubahan hormone ini juga akan menyebabkan beberapa organ tubuh berubah menjadi lebih sensitif, contohnya gusi yang berdarah karena terjadi sesuatu pada gigi.
6. Kebiasaan merokok
Kebiasaan yang tidak sehat pasti akan memilik dampak dan efek negatif terhadap tubuh. Misalnya saja kebiasaan merokok yang akan merusak organ tubuh bagian dalam seperti paru-paru, dan jantung. Selain itu ternyata merokok bisa loh merusak kesehatan mulut termasuk gigi dan gusi.

Contoh perubahan fisik pada orang yang merokok adalah kulit bibir yang berubah warna menjadi hitam. Selain itu, kandungan pada rokok juga akan menyebabkan kerusakan pada jaringan gusi dan itu sulit untuk diperbaiki sehingga mudah untuk bengkak hingga berdarah.
7. Efek dari penyakit Leukemia
Ketika gusi sering berdarah, ini bisa menjadi tanda dari penyakit leukemia loh. Leukemia merupakan salah satu jenis penyakit kanker yang menyerang sel darah putih. Penderita leukemia akan mengalami penurunan jumlah atau kadar trombosit dalam tubuh. Trombosit sangat diperlukan untuk menghentikan terjadinya pendarahan.
Maka sudah umum terjadi jika penderita leukemia sering mengalami gusi berdarah, mimisan, dan pendarahan di organ tubuh lainnya.
Tips Pencegahan Terjadi Gusi Berdarah
Ada beberapa tips pencegahan terjadinya gusi berdarah yang bisa dilakukan. Simak tipsnya berikut ini!
- Pilih sikat gigi yang memiliki bulu yang lembut.
- Rutin menyikat gigi, minimal 2 kali sehari (pagi dan malam) dan lakukan secara perlahan.
- Sebagai tambahan, gunakan flossing gigi untuk mencegah adanya plak pada gigi.
- Berkumur dengan obat kumur dengan rutin untuk membunuh bakteri penyebab penyakit pada gusi.
- Pilih obat kumur yang tidak memiliki kandungan alkohol di dalamnya. Karena kandungan alkohol ini akan memperparah gusi yang sering mengalami pendarahan.
- Minum air putih secara rutin, minimal delapan gelas atau satu liter sehari. Dengan rutin minum air putih, bantu mencukupkan kebutuhan cairan sekaligus membersihkan sisa-sisa makanan yang nantinya penyebab timbulnya plak gigi.
- Kurangi konsumsi makanan dan minuman yang sangat dingin ataupun panas untuk mencegah kerusakan pada gigi.
- Konsultasi kepada dokter gigi untuk melakukan perawatan, minimal 6 bulan sekali.
Itu dia penjelasan mengenai penyebab gusi berdarah dan tips untuk mencegahnya. Semoga bisa menambah wawasan Anda sekaligus dipraktekkan dalam kehidupan sehari-hari agar menjaga perawatan kesehatan gusi dan gigi.